Jakarta—Tambora menyapa dunia diluncurkan di Jakarta yang dipusatkan digedung Sapta Pesona kantor Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI minggu kemarin. Acara itu diawali pawai budaya yang melibatkan ribuan peserta yang khusus didatangkan dari sejumlah Kabupaten di NTB serta masyarakat NTB yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya.
Pawai budaya dimulai dari gedung Sapta Pesona berjalan kaki sampai bundaran HI kemudian kembali lagi, praktis membuat kemacetan panjang di Jakarta. Bahkan petugas mengalihkan arus lalu lintas karena sepanjang jalan dipenuhi oleh masyarakat NTB yang berpakaian khas Mbojo seperti rimpu dan pakaian khas Sasak.
Atraksi budaya dari Kabupaten Dompu berupa tarian Buja Kandada dan Perisaian dari Lombok sangat menyita perhatian masyarakat Jakarta. Karena itu disepanjang perjalanan masyarakat terutama para touris dan wartawan yang meliput selalu meminta agar tarian budaya yang terlihat ekstrim itu diulang.
Sementara pada malamnya Kemenparekraf RI Mari Pangestu didampingi Gubernur NTB DR H Zainul Majdi dan Wakil Bupati Dompu Ir H Syamsuddin MM melouncing secara resmi peluncuran Tambora Menyapa Dunia yang ditandai dengan pemukulan gentong secara bersama-sama dipimpin oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Dalam kata sambutanya Kemenparekraf RI, Mari Elka Pangestu, mengatakan, semua pihak harus mendukung event Tambora Menyapa Dunia yang bakal dihelat tanggal 11 April 2015 mendatang. Selama 2 tahun ke depan bakal digelar berbagai event menuju acara puncak, seperti Sail Lombok Sumbawa, Meeting Incentive Convention and Exhibition (MICE), dan event nasional serta international lainnya.
NTB juga telah dipilih menjadi destinasi unggulan dari 16 daerah se-Indonesia. “Peringatan meletusnya 2 abad Gunung Tambora di Kabupaten Dompu NTB nanti akan menjadi momentum penting bagi Indonesia, khususnya NTB untuk menggali dan mengembangkan potensi pariwisata dan ekonomi kreatif. Semua pihak harus mendukung event international ini,” kata Mari Elka Pangestu, saat Grand Launching Tambora Menyapa Dunia 1815-2015, di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona.
Mari menuturkan, NTB telah berhasil mencapai target 1 juta wisatawan dalam program Visit Lombok Sumbawa (VLS) 2012 yang dilaunching Presiden. Keberhasilan itu menjadi pertimbangan pemerintah pusat untuk lebih memberikan dukungan kepada NTB, khususnya di sektor pariwisata dan ketahanan pangan nasional. NTB sangat kaya dengan destinasi wisata dan budaya yang dapat dijual untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Indonesia.
Komentar