oleh

BKP3 Dompu Gelar Lomba Cipta Menu

DOMPU—Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian (BKP3) Kabupaten Dompu menggelar lomba cipta menu berbahan pangan lokal non beras dan non terigu selasa 13/10 kemarin.

Kegiatan itu dipusatkan dikantor BKP3 Desa Matua Kecamatan Woja Dompu. Bupati Dompu Drs H Bambang M Yasin membuka secara langsung lomba cipta menu tersebut. Pesertanya diikuti oleh seluruh kecamatan yang ada.

Kepala BKP3 Kabupaten Dompu Ir H Husni Thamrin M.Si menyatakan lomba cipta menu tersebut bertujuan untuk membudidayakan pangan lokal yang banyak tersedia didaerah.

Soal masak-memasak kata Husni sebenarnya masyarakat sudah terbiasa dengan hal itu, tetapi hendaknya ada kreatifitas sehingga muncul keanekaragaman makanan yang tercipta. Selain itu untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terkait dengan menu makanan yang memiliki cita rasa tersendiri, kaya akan gizi serta beragam. ‘’Lomba cipta menu ini untuk memotivasi masyarakat untuk selalu kreatif memanfaatkan pangan lokal,’’ tuturnya.

Peserta nantinya akan diberikan piagam penghargaan atas keikut sertaanya. Sementara yang menjadi juara satu akan mewakili tingkat propinsi 26 oktober 2015 di abupaten Lombok Tengah.

Sementara Bupati Dompu Drs H Bambang M Yasin dalam kesempatan yang sama mengingatkan agar para peserta terus meningkatkan diri serta mencari kreasi baru dalam menciptakan menu yang menjadi kebanggan. Karena itu dia minta agar semangat menciptakan menu makanan melalui bahan lokal tidak hanya saat ikut dalam lomba, melainkan secara terus menerus dilakukan.

Diakuinya penggunaan bahan lokal sebagai menu makanan sudah mulai berkurang oleh karena banyaknya bahan impor. Karena itu dengan penciptaan menu makanan berbahan lokal akan mampu memotivasi masyarakat setempat untuk membudidayakan produk-produk mereka. ‘’Saya berharap agar tidak hanya termotivasi saat lomba saja untuk berkreasi menciptakan menu makanan berbahan pangan lokal,’’ pungkasnya.

Komentar

Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Bijaklah dalam pemilihan kata yang tidak mengandung pelecehan, intimidasi, dan SARA. Salam hangat. [Redaksi]