oleh

Warga Hadang Pendemo Desa Mumbu, Jenset Dibakar

DOMPU–Sejumlah warga Desa Mumbu Kecamatan Woja, senin 06/2 menghadang aksi demonstrasi yang digelar Himpunan Mahasiswa dan Pemuda Mumbu. Massa bahkan membakar jenset demonstran hingga hangus.

Aksi demo itu berlangsung sekitar pukul 09.30, demonstran yang berjumlah sekitar 20 orang itu berniat datang kekantor desa untuk menyampaikan orasi. Tetapi sebelum sampai kekantor desa massa menghadang dan memaksa mereka untur bubar.

Massa yang merupakan warga setempat menghentikan mobil pic-up beserta sound sistem yang dibawa demonstran. Isinya diturunkan lalu dibakar hingga hangus, aparat kepolisian yang ikut mengawal tak berhasil mencegah aksi warga tersebut.

Korlap aksi Ovan Mumbu sangat menyayangkan aksi massa yang diduga bayaran pimpinan desa terkait. Padahal aksi itu adalah resmi karena sudah dilakukan pemberitahuan kepada Polres Dompu.

Agenda mereka adalah menyampaikan tuntutan didepan kantor desa, lanjut ke kantor kecamatan dan DPRD. Tuntutan yang disampaikan adalah menyangkut transpansi pengelolaan ADD dan DD. ”Kita dihadang oleh massa bayaran Kades,” cerita Ovan.

Sementara Ketua HMI Cabang Dompu Slamat Abdi Sentosa sangat menyayangkan tindakan warga yang menghadang Mahasiswa dan Pemuda Mumbu. Peserta aksi kata dia merupakan anggota HMI yang berbasis di desa Mumbu. ”Ini tindakan premanisme aparat desa dengan menghalangi penyampaian pendapat dimuka umum,” katanya lantang.

Untuk itu lanjut dia tindakan tersebut tidak boleh dibiarkan karena sudah anarkis dengan membakar mesin jenset. ”Kita akan segera lapor ke polisi,” tandasnya seraya mengajak rekan lainya untuk langsung memberikan laporan ke polisi.

Komentar

Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Bijaklah dalam pemilihan kata yang tidak mengandung pelecehan, intimidasi, dan SARA. Salam hangat. [Redaksi]