MATARAM-Pecatur tangguh asal Kabupaten Dompu dan Kota Bima M Ardiansyah dan Taufik Werang memimpin perolehan point dalam seleksi Pra PON catur yang diselenggarakan di Aula Dispora NTB, Sabtu 6 Juli 2019.
Dalam lima babak yang sudah dipertandingkan kedua pecatur itu tak terkalahkan, mereka hanya sekali bermain remis, sehingga keduanya sama-sama mengantongi point 4 1/2.
Seleksi Pra PON catur NTB kali ini untuk mengambil lima atlet terbaik yang akan mewakili Pra PON mendatang. Sehingga seleksi yang diikuti atlet se NTB berlangsung sangat ketat dan menegangkan.
Ketua Percasi NTB Abdullah Jais menyatakan seleksi yang dilakukan kali ini untuk mendapatkan atlet yang akan memperkuat tim catur NTB diajang Pra PON wilayah Indonesia Timur bulan Oktober 2019 mendatang.
Tim NTB yang akan berlaga di Pra Pon nantinya berjumlah enam orang, seleksi kali ini untuk mencari lima atlet terbaik, satu lainya yakni MN Edison tidak diseleksi dan langsung dinyatakan lolos.
Sehingga kata Abdullah seleksi yang dilakukan benar fair dan ketat. ”Babak demi babak berlangsung sangat ketat,” ujar Abdullah disela-sela menyaksikan seleksi.
Khusus Cabor catur Pra PON wilayah Indonesia Timur akan dipusatkan di Kota Mataram dan diharapkan tim NTB dapat lolos hingga PON di Papua 2010 mendatang. (DB01)
Komentar