DOMPU-Surat Keputusan Gubernur NTB tentang pimpinan definitif DPRD Dompu belum juga turun, padahal sudah sebulan 30 anggota DPRD setempat dilantik dan diambil sumpahnya.
Akibatnya meski wakil rakyat bertugas sejak dilantik 30 September lalu tapi tak bisa berbuat apa-apa. Bahkan aspirasi warga yang hendak disampaikan lumpuh dan tak bisa direspon dengan baik oleh DPRD.
Lumpuhnya aspirasi yang ingin disampaikan warga karena belum terbentuknya alat kelengkapan DPRD (AKD). AKD ini terbentuk dan dapat disyahkan setelah pimpinan DPRD definitif disyahkan oleh Gubernur.
Saat ini tiga pimpinan DPRD sementara adalah Andi Bachtiar (Nasdem), Jamaluddin (Gerindra) dan Muh Amin (PKB).
Ketua DPRD sementara Andi Bahtiar menyatakan telatnya SK Gubernur NTB turun lebih disebabkan karena pak Gubernur sedang berada di Cina karena sedang dalam perjalanan dinas.
Pihak DPRD kata Andi Bahtiar sudah lama menyampaikan surat ke Gubernur perihal pimpinan DPRD definitif tersebut. ”Tapi beliau memang sedang berada diluar negeri, informasinya hari ini 30 Oktober tiba di Indonesia,”terangnya.
Diakui Andi sebelum AKD terbentuk memang anggota DPRD belum bisa berbuat apa-apa, kalaupun ada aspirasi yang disampaikan bisa saja diterima tapi belum ditindaklanjuti karena komisi-komisi dewan belum ada. ”Tapi mudah-mudahan SK Gubernur segera turun,” pungkasnya Andi. (DB01)
Komentar