DOMPU-Ditengah pandemi yang masih berlangsung gabungan pemuda Karijawa Selatan (Karsel) Dompu NTB berhasil mengembangkan budidaya jamur dengan memanfaatkan tongkol jagung. Akibatnya sebahagian warga yang tengah mengalami kesulitan ekonomi para pemuda ini justru sebaliknya bahkan bisa membeli sepeda yang menjadi kebanggaanya.
Dhian Purba salah satunya, pegawai honorer Dinas Sosial Dompu dari budidaya jamurnya berhasil membeli sebuah sepeda cantik seharga Rp 2.800.000, untuk keperluan berkantor sehari-hari. ‘’Setelah menabung, saya akhirnya mampu membeli sepeda ini,’’ ujarnya Dhian bangga.
Kreasi dan inovasi melakukan budidaya jamur tonggol jagung setelah melihat banyaknya bahan baku tonggkol jagung yang tersedia dan itu hanya menjadi sampah serta dibakar sia-sia oleh petani. Limbah jagung itu menjadi media subur untuk memproduksi jamur. ‘’Dan cita rasanya lezat sekali,’’ paparnya.
Untuk diketahui Kabupaten Dompu menjadi terkenal karena produksi jagung yang melimpah dan menjadi penopang stok jagung nasional. Limbah jagung berupa daun, pelepah serta tongkolnya masih menjadi limbah tak berguna.
Kini sejumlah kelompok masyarakat mulai memanfaatkan limbah jagung tersebut untuk meningkatkan ekonominya. Salah satunya Dhian Purba yang kini cukup bangga bisa membeli sepeda yang dipakai untuk ngantor ditempatnya honorer. (DB01)
Komentar