oleh

Gelar Debat Publik Paslon, KPU Perketat Protokol Covid 19

DOMPU-Tahapan kegiatan debat pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Dompu akan dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol Covid 19.

Kegiatan debat Paslon itu akan digelar KPUD Dompu di gedung Samakai, pada Rabu (04/10) mulai dari pukul 19.00 sampai 21.00 Wita.

Segala bentuk persiapan teknis telah lebih awal dipersiapkan pihak KPUD Dompu. Untuk urusan keamanan langsung diserahkan sepenuhnya ke Polres Dompu.

Guna menghindari terjadinya kerumuman. KPUD membatasi jumlah undangan yakni masing-masing Paslon dua orang dan empat orang dari tim kampanye.

Selain itu, Bupati unsur Forkopimda dan Bawaslu juga mendapatkan undangan untuk menghadiri acara debat publik tersebut. “Karena pandemi Covid, undangan sepakat kita batasi. Protokol Covid diutamakan,” ungkap ketua KPUD Dompu yang dikonfirmasi melalui Anshori, SE, selaku Ketua Devisi Teknis Penyelenggaraan.

Adanya pembatasan jumlah undangan itu menurut Anshori juga mengacu pada regulasi aturan PKPU nomor 13 tahun 2020 tentang pelaksanaan tahapan Pilkada ditengah pandemi Covid 19.

Tidak hanya itu, setiap tamu undangan akan dilakukan pengecekan suhu tubuh dengan Thermogun, wajib mencuci tangan dan selalu menjaga jarak. “Kursi diatur jaraknya. Setiap undangan yang masuk diberikan face shield. Semua harus patuhi protokol Covid,” tuturnya.

Ia menghimbau kepada masing-masing Paslon untuk tidak mengerahkan massa pendukung baik saat mengatar Paslonya atau pun berada dan berkerumun disekitar lokasi debat.

Pihak KPUD Dompu telah menyiapkan tayangan melalui TV kabel. Karena acara debat publik itu diliput secara langsung oleh salah satu stasiun TV Lokal yang bekerjasama dengan sejumlah jaringan TV kabel yang ada di Dompu. “Silahkan bisa nonton di rumah saja. Tidak perlu berkerumun datang ke lokasi debat,” ujarnya.

Memastikan lokasi debat steril dari ancaman penyebaran Covid 19. Pagi hari sebelum acara dimulai, gedung Samakai akan dilakukan kegiatan penyemprotan cairan disinfektan oleh tim dari petugas Dinas Kesehatan (Dikes) Dompu. “Sebelum dan sesudah acara berlangsung akan disemprot,” pungkas Anshori yang juga mantan wartawan group kompas itu. (DB02)

Komentar

Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Bijaklah dalam pemilihan kata yang tidak mengandung pelecehan, intimidasi, dan SARA. Salam hangat. [Redaksi]