oleh

Adu Jangkrik, Dua Tewas

 

DOMPUBICARA -Dua kendaraan beradu jangkrik di Desa Pengadang Kecamatan Praya Tengah, Jumat (29/1/21. Akibatnya dua pengendara sepeda motor tewas.

Kejadian laka lantas tersebut terjadi antara Mobil Pick Up Carry DR 8304 UZ dikemudikan oleh Rapendi (30) dengan Sepeda Motor Supra Fit DR 6123 CD dikendarai Johan Norman Hakim (17) pelajar.

Dua orang korban meninggal dunia Muh. Saleh (60) laki-laki, warga Dusun Pinggal Bedok, Desa Jurang Jaler, Kecamatan Praya Tengah dibonceng oleh Johan Norman Hakim (17) pelajar, warga Dusun Pinggal Desa Jurang Jaler, Kecamatan Praya Tengah menggunakan Sepeda Motor Supra Fit DR 6123 CD.

Kasat Lantas Polres Lombok Tengah AKP Donny Setiawan, S.I.K mengatakan, Mobil Pick Up yang kendarai Rapendi melintas di jalan lintas Praya Tengah – Kopang dari arah selatan menuju utara, dengan kecepatan tinggi. Pada saat dilokasi datang dari arah berlawanan dengan kecepatan sedang Johan Norman yang mengendarai motor Honda Supra Fit langsung ditabrak Mobil Pick Up Suzuki Carry.

“Benturan tidak terelakkan lantaran Mobil terlalu ngebut sehingga terjadi kecelakaan, Muh. Saleh meninggal dunia dilokasi kejadian sedangkan Johan Norman di RSUD Praya Sabtu (30/1/21) tadi pagi pukul 06.00 wita,” jelasnya.

Lanjut Kasat Lantas, personnel yang tiba dilokasi langsung mengamankan TKP dan barang bukti berupa kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan. Sedangkan pengendara Pick Up bersama satu orang penumpangnya mengalami luka ringan dan masih dirawat di Puskesmas Pengadang.

“Tiba di lokasi, personnel langsung amankan TKP beserta kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan,” lanjutnya.

Sementara itu, Kapolsek Praya Tengah Ipda Geger Surenggana saat dikonfirmasi menyampaikan turut berduka cita atas kejadian yang menimpa kedua warganya, serta mengimbau kepada masyarakat pengguna jalan agar lebih hati-hati dalam mengemudikan kendaraan bermotor serta tetap fokus dalam berkendara. (DB01)

Komentar

Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Bijaklah dalam pemilihan kata yang tidak mengandung pelecehan, intimidasi, dan SARA. Salam hangat. [Redaksi]