oleh

Oknum Guru Ngaji Bantah Cabuli Muridnya

DOMPU-Oknum guru ngaji JN 27 tahun warga dusun Kabuntu Desa Bara Kecamatan Woja Dompu NTB membantah mencabuli muridnya sebut saja Mawar 11 tahun didalam masjid tempatnya mengajar. Apa yang dilakukan hanya sebagai bentuk kasih sayang terhadap muidnya dengan membelai rambunya saja.

Pengakuan tersebut disampaikan dihadapan Kadus Jaharuddin dan Kades Andi Aswan sebelum diserahkan ke Polsek Woja untuk diproses lebih lanjut.

Dikonfirmasi Kadus Dusun Kabuntu Jaharuddin membenarkan oknum JN dibawa kerumahnya untuk diamankan itupun hanya sekitar tiga menit lamanya. Dalam introgasi sesaat bersama dengan Kades JN mengakuinya mempelai rambut muridnya dan itupun dihadapan teman-teman lainya.

Menurut Jaharuddin JN tidak digrebek didalam masjid melainkan ada warga yang keberatan atas tindakanya yang dinilai berlebihan. ”Saya yang membawanya kerumah untuk diamankan dan pengakuanya seperti itu,” tutur Jaharuddin menjelaskan.

Oleh karena itu lanjut dia, karena kasus JN sudah ditangani aparat Kepolisian maka sebaiknya diserahkan saja penangananya sesuai dengan aturan yang berlaku serta berkeadilan. JN memang dikenal ustat di dusun setempat karena mengajar anak-anak mengaji dan yang bersangkutan juga merupakan pengurus masjid setempat.

JN memiliki seorang istri dengan dua anak. (DB01)

Komentar

Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Bijaklah dalam pemilihan kata yang tidak mengandung pelecehan, intimidasi, dan SARA. Salam hangat. [Redaksi]