oleh

Covid 19 Bukan Penghalang Raih Target PAD

DOMPU-Suasana pandemi Covid19 yang masih melanda saat ini tidak menyurutkan semangat pemerintah untuk lebih omptimal meraup Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Hal ini merupakan salah satu cara Pemkab Dompu dalam upaya meningkatkan sumber pendapatan asli daerah (PAD).

Melalui Badan Pengelolaan dan Pendapatan Daerah (Bappenda), pihak Pemkab Dompu kini terus bekerja keras mengoptimalkan segala potensi yang menjadi sumber PAD. “Semua kantong PAD dioptimalkan. Kita harus lebih semangat, pandemi jangan jadikan penghalang,” ungkap Kepala Bappenda Dompu, Armansyah, SE.MM dikonfirmasi media ini di ruang kerjanya pagi kemarin.

Semangat Bappenda dalam mengoptimalkan PAD terus dilakukan dan dibuktikan pada tahun 2020 mampu mencapai target meski saat itu kondisi dalam puncak Pandemi Covid19.

Pencapaian tahun 2020 melebihi dari angka yang ditargetkan pemerintah Rp 106.978.984. 577 atau 103, 44 persepn. “Kemarin (tahun 2020) pencapaian PAD kita bagus melebihi target,” kata Arman.

Karena pandemi Covid19 terus terjadi, Bappenda mendapat keringanan kebijakan dari pemerintah dengan menurunkan angka target PAD pada tahun 2021 yakni Rp 104, 770.684.608.

Kendati demikian hal tersebut tidak lantas membuat pihak Bappenda lega dan berpangku tangan. Malahan menurut Arman kondisi itu akan dijadikan semangat sekaligus motivasi agar pihaknya bekerja lebih baik untuk menyumbang potensi PAD dari nilai yang ditargetkan. “Kita lihat situasi. Target bisa kita naikan dan dibahas melalui APBD Perubahan,” ujarnya.

Keyakinan pihak Bappenda bisa maraih angka PAD bahkan lebih dari yang ditargetkan itu berdasarkan indikator pencapain di pertengahan tahun 2021 dengan rincian realisasi pajak 65,8% atau setara Rp 7 miliar dari target Rp 11.369.905.700.

Retribusi 82,06% atau Rp 3.120.660.698 dari target Rp 3.802.953.216. Dan Pendataan Daerah Lain-Lain yang sah, seperti lelang aset, Jasa giro kas daerah, pendapatan bunga atas penempatan uang pemerintah dengan target Rp 80.791.410.515 kini realisasi nya pada Agustus ini sebesar Rp 49.204.494.629.

Begitupun dengan hasil pengelolaan kekayaan daerah lainnya seperti dana bagi hasil dengan pihak BUMD secara umum Bappenda Dompu merasa cukup optimis bisa secara optimal meraih PAD.

Di akhir tahun ada banyak kegiatan proyek yang dilaksanakan, hal ini pun menjadi salah satu indikator besar pemerintah bisa meraup kantong PAD dari sektor pajak. “Kita optimis. Insya Allah bisa dilampaui,” kata Armansyah. (DB02)

Komentar

Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Bijaklah dalam pemilihan kata yang tidak mengandung pelecehan, intimidasi, dan SARA. Salam hangat. [Redaksi]