DOMPU-Perayaan hari kemerdekaan Indonesia yang ke 77 tahun ini menjadi hal istimewa bagi pihak Balai Taman Nasional Tambora, NTB.
Momentum HUT RI kali ini, diperingati dengan melaksanakan upacara bendera di atas puncak caldera gunung Tambora jalur pendakian Doroncanga pada ketinggian 2.423 Mdpl.
Selain itu, kegiatan yang dilaksanakan pegawai BTN Tambora tersebut juga dirangkaikan dengan prosesi membentangkan bendera merah putih berukuran raksasa yakni 30×30 meter.
Tidak hanya bendera merah putih. Bendera Arei dengan ukuran raksasa yang juga menjadi sponsor dibentangkan di pinggir caldera.
Peserta yang ikut membentangkan kedua bendera raksasa tersebut berjumlah 77 orang, termasuk petugas pelaksana upacara. Angka itu sengaja dibentuk sesuai dengan usia kemerdekaan Republik Indonesia saat ini.
Upacara bendera dipimpin langsung Kepala Balai Taman Nasional Tambora, Yunaidi SSi selalu inspektur upacara. Dan komandan upacara oleh Junaidin, S.Hut.
Karena mobilisasi bendera raksasa itu terkendala medan terjal, karena jalur pendakian menuju puncak memiliki kemiringan yang cukup curam, prosesi upacara akhirnya bisa terlaksana pada siang hari sekitar pukul 11.30 Wita.
Terjangan badai kabut tebal yang menutupi mulut caldera tidak menyurutkan tekad dan semangat peserta untuk melaksanakan upacara.
Lazimnya pelaksanaan upacara bendera yang digelar dilapangan umum atau kantor pemerintahan. Upacara bendera yang dilaksanakan pegawai BTN Tambora di atap pulau Sumbawa itu dilakukan dengan komposisi pembacaan Pancasila, pembacaan naskah UUD 1945 dan teks proklamasi, mengheningkan cipta, serta pembacaan do,a.
Hanya saja, pengibaran merah putih yang tidak dilakukan. Diganti dengan sikap membentangkan bendera oleh sebagian peserta upacara. Dan luar biasanya prosesi itu semua dilakukan dengan lancar tertib dan penuh khikmad.
Tuntas melaksanakan upacara bendera, camera drone yang sejak awal tugasnya melakukan pengambilan video dari udara tiba-tiba terbang rendah menghampiri lokasi upacara, momen ini tentu saja spontan mengundang ueforia seluruh peserta upacara seraya serentak berteriak merdeka.
Teriakan merdeka pun terdengar berkali-kali menggema di atas puncak caldera raksasa yang pada satu abad silam pernah menggetarkan belahan bumi Eropa.
Setelah semuanya tuntas terlaksana, sekitar pukul 13. 25. Wita rombongan peserta upacara bendera bergegas turun menuju pos 3 sebagai titik start untuk kembali ke pos 1 Sanctuary rusa timur, Resort Doroncanga.
Dengan menggunakan kendaraan operasional milik BTN Tambora, peserta upacara akhirnya tiba di pos 1 sekitar pukul 17. 00 Wita. Sebelum dibubarkan, peserta mengikuti apel untuk mengecek kembali jumlah kelengkapan personil. (DB02)
Komentar