oleh

Pengusaha Tebu Ancam Lapor Polisi

DOMPU–Pengusaha tebu PT Sukses Mandiri Sejahtera (SMS) mengancam pihak-pihak tertentu yang dinilai menghambat investasinya di wilayah Kecamatan Pekat Dompu untuk dilapor kepolisi. Hal itu dilakukan mengingat sejumlah kelompok dan masyarakat melakukan penyerobotan dilahan yang mereka kuasai, sosialisasipun tidak mempan.

Pejabat PT SMS Kiki, menyatakan akibat adanya hambatan dari sejumlah kelompok tani dan masyarakat pengembangan tebu baru bisa dilaksanakan sekitar 10 hektar, padahal luas areal mencapai 6.500 hektar. Alasan masyarakat bahwan lahan yang menjadi HGU-nya PT SMS itu adalah milik masyarakat sendiri.

Diakuinya PT SMS sudah beberapa kali melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk memberikan pemahaman terhadap status lahan bekas PT Bali Anacardia dan PT Vanila Jaya yang kini telah diserahkan pada PT SMS. Tetapi tidak berhasil, selain 250 KK yang sudah bertempat tinggal, sejumlah petani dari wilayah lainpun berdatangan dan menyerobot lahan tersebut.

Untuk warga yang sudah terlanjur tinggal, menurut PT SMS tidak masalah dan akan dibiarkan tetap tinggal, tetapi masalahnya muncul sejumlah petani lain yang menyerobot dan mengaku sebagai tanahnya. Tetapi sebelum diambil langkah hukum PT SMS akan kembali melakukan sosialisasi sehingga diharapkan ada pengertian dari masyarakat.

Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Dompu, Ir Fachrudin yang diminta komentarnya, mengaku, secara tekhnis kegiatan PT SMS dalam mengembangkan tebu diatas lahan seluas 6.500 hektar dinilainya, tidak akan berpengaruh terhadap areal pelepasan ternak. Karena, kawasan pelepasan ternak masih cukup luas.

‘’Meski populasi ternak dikawasan itu cukup tinggi atau mencapai 8 ribu ekor sapi dan kerbau. Tetapi, luas areal pelepasan ternak sangat mencukupi untuk menampung. Bahkan, saking luasnya kawasan pelepasan yang tersisah, bisa menampung hingga ratusan ribu ekor lagi. Jadi saya pikir petani ternak tidak perlu khawatir soal areal pelepasan,” tuturnya.

Dia meminta kepada kelompok tani ternak untuk bersedia menerima kehadiran perusahaan tersebut. Lagi pula, keberadaan perusahaan ini akan memberikan kontribusi positif bagi para petani ternak. Terutama, masalah penyediaan pakan ternak. ‘’Pakan ternak di kawasan Doro Ncanga tidak akan tersedia sepanjang tahun. Dengan adanya perusahaan ini, maka pucuk tebu akan bisa dimanfaatkan sebagai pakan pada musim kemarau,” ujarnya.

Sementara itu, secara terpisah Bupati Dompu Drs H Bambang M Yasin meminta kepada masyarakat untuk mendukung keberadaan PT SMS. Karena dalam menjalankan aktifitas, perusahaan tersebut sudah memiliki izin dari Badan Pertanahan Nasional pusat. ‘’Kami berharap mari kita dukung keberadaan perusahaan ini,” harapnya.

 

 

 

Komentar

Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Bijaklah dalam pemilihan kata yang tidak mengandung pelecehan, intimidasi, dan SARA. Salam hangat. [Redaksi]