Berada sekitar setengah jam (30 menit) diatas langit Dompu terasa sangat luar biasa dan wahhh. Walau waktu itu dianggap sangat sedikit untuk mengeksplor Kota Dompu dan sekitarnya tetapi cukuplah untuk mengobati keinginan untuk melihat Dompu dari atas langit yang selama ini ingin kuwujudkan.
Kesempatan untuk terbang dengan sebuah helikopter milik PT Sumbawa Timur Maining (STM) yang bergerak dibidang pertambangan setelah Bupati Dompu, Kadis Budpar dan Tim TRC TMD bekerja sama dengan perusahaan yang bermarkas di Nanga Sia Kecamatan Hu’u Dompu.
Saya pun dipilih untuk memimpin aksi pemotretan dari langit bersama dua orang lainya M Hasan staf humas (Fotografer Vidio), Tarmizi BKD (Alpharian), jadilah kami melaksanakan tugas itu bersama pilot Hendri asal New Zealand yang dibantu kopilotnya.
Kami memulai misi itu melalui landasan Heli Bascam PT STM di Nanga Sia Hu’u atau sekitar 35 km dari titik pusat kegiatan Kota Dompu. Seluruh alat telah disiapkan untuk menjalankan misi, yang terbayangkan kami segera sampai kelokasi untuk mengeksekusi pawai budaya rimpu yang akhirnya memecahkan rekor baru terbanyak masyarakat yang berpakaian adat.
Beberapa detik lepas landas pemandangan indah langsung disuguhkan, pantai Hu’u yang selama ini hanya dikenal Lakey-nya ternyata menyimpan pesona yang luar biasa. Airnya yang jernih, pantainya yang berpasir putih dan gugusan gunung yang seolah tertata rapi membuat mata tak bosan melihatnya.
Kesempatan itu tentu saja tak disia-siakan. Kamera yang sudah ready ditangan langsung dimanfaatkan untuk mengeksekusi sejumlah obyek yang dilewati. Ditambah lagi sang pilot yang cukup memahami roh fotografi mengarahkan penerbanganya ke spot dan angel yang aduhai. Benar-benar menakjubkan. (abdul Muis, bersambung)
Komentar