DOMPU-Malam pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXVIII tingkat Kabupaten Dompu tampak sangat meriah.
Acara pembukaan itu sendiri secara resmi dilakukan Bupati Dompu, Drs H Bambang M Yasin, Selasa malam tadi.
Prosesi pembukaan MTQ juga dihadiri oleh Wakil Bupati, Pimpinan DPRD, para Muspida, Kepala Pengadilan Agama, Kakan Kemenag serta sejumlah pejabat Pemkab, para Camat, Lurah dan Kades.
Tak terkecuali para tokoh Agama dan pemuka masyarakat.
Penampilan memukau tim Marawis siswi MAN 1 Dompu pada pukul 20.00 Wita mengawali prosesi pembukaan MTQ. Kemudian dilanjutkan dengan acara pengajian bersama yang diikuti oleh sejumlah tamu undangan.
Pengajian bersama dengan membaca surat Yasin itu terlihat cukup khusuk. Para tamu undangan yang mengikuti pengajian tampak memenuhi sejumlah karpet yang digelar panitia sebagai wadah tempat duduk saat berlangsungnya kegiatan pengajian bersama.
Acara kemudian dilanjutkan dengan mendengarkan pembacaan ayat suci Alqur,an yang dilantukan Uztad Darwin Hasibuan.
Sejumlah tamu undangan dan warga yang hadir tampak terkesima mendengar lantunan ayat suci dari suara merdu sang Qori Internasional itu.
Dan tiba pada prosesi puncak yakni acara pembukaan secara resmi pelaksanaan MTQ ke XXVIII tingkat Kabupaten Dompu dilakukan dengan cukup meriah dan ditandai dengan bunyi serine serta dentuman suara petasan yang menggelegar diatas langit wilayah Kelurahan Kandai Dua, Kecamatan Woja. “Pelaksanaan MTQ malam hari ini secara resmi kita buka dan dimulai,” kata Bupati Dompu Drs H Bambang M Yasin saat membuka secara resmi kegiatan MTQ.
Momen MTQ saat ini menurut bupati, harus dijadikan sebagai media untuk terus mengembangkan Syiar Islam di Bumi Nggahi Rawi Pahu. “Apa yang ada sekarang wajib kita syukuri. Ada banyak yang kita capai. Tapi maaih ada juga yang harus kita perhatikan, salah satunya adalah perhatian terhadap anak-anak kita,” ungkap HBY sapaan akrab Bupati Dompu.
Pentingnya pelaksanaan MTQ menurut bupati agar segenap komponen masyarakat bisa selalu menerapkan ajaran-ajaran ke Islaman terhadap kehidupan sehari-hari. Sebab diera moderenasasi sekarang ini, sangat dikhawatirkan tergerusnya nilai moral yang ada pada generasi muda. “Pengaruh kecnggihan teknologi Handpone, penyalah gunaan narkoba dan pergaulan bebas itu harus menjadi perhatian kita bersama. Dengan MTQ kita hidupkan kembali panji-panji ke Islaman kita semua,” tutur bupati.
Diakhir sambutnnya, HBY mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada pihak panitia serta penghargaan besar terhadap warga Kelurahan Kandai Dua, dan Kecamatan Woja pada umumnya atas kerjasamanya menyiapkan lokasi dan arena MTQ.
Bupati pula menyampaikan permohonan maaf kepada sejumlah warga yang berdomisili disekitar arena MTQ. “Mungkin selama MTQ berlangsung akan mengganggu rutinitas warga atas nama pemerintah saya mohon maaf,” ucapnya.
Untul lebih memeriahkan selama kegiatan MTQ, pihak panitia kata bupati menyiapkan hadiah doorprice yang akan diundi setiap malam hari dan siap untuk dibawa pulang oleh para pengunjung. “Dengan demikian saya harapkan agar kita semua bahu membahu memperbaiki keadaan yang ada dan semoga niat baik kita diridhoi Allah SWT, ” ujar bupati.
(DB02).
Komentar