Kabag Umum :Tak Ada Kebijakan Mobil Dinas Diplat Hitamkan
DOMPU-Banyak nya kendaraan dinas terutama mobil dinas yang belakangan ini berganti pelat nomor pribadi atau plat hitam, kini menuai sorotan warga.
Umumnya, mobil dinas berpelat hitam itu kebanyakan dipegang oleh oknum para pejabat eselon II dan III atau setara kepala dinas (Kadis) dan kepala bidang (Kabid).
Ironisnya lagi, sejumlah mobil dinas yang telah berganti plat hitam itu disinyalir kerap digunakan untuk memobilasi kegiatan kampanye salaho satu pasangan calon bupati dan wakil bupati Dompu.
Kondisi itu tentu saja menuai sorotan warga di Kabupaten Dompu. Warga mempersoalkan adanya perilaku sejumlah oknum pejabat yang merubah status mobil dinas dengan menggunakan plat hitam. “Ini jelas melukai hati rakyat. Sekarang masyarakat dihimpit persoalan corona. Kok para pejabat malah bergaya, padahal itu jelas kendaraan dinas,” tukas Syarifuddin salah seorang tokoh pemuda Dompu.
Mencuatnya persoalan ini pun, mengundang reaksi dan tanggapan sejumlah pengguna media sosial Di Dompu.
Ungkapan cibiran dan sorotan tajam kerap terlihat berseliwerang disejumlah laman Facebook.
Banyak warga net mempertanyakan sikap pemerintah kabupaten (Pemkab) Dompu atas aksi mengganti plat merah mobil dinas ke plat hitam yang dilakukan oknum pejabat. “Tdk ada kebijakan lisan maupun tertulis utk penggunaan plat hitam,” ungkap Kepala Bagian (Umum), Adhar S,Sos saat dikonfirmasi media ini, Selasa (29/9) pagi tadi.
Dijelaskan, mengingat situasi dan kondisi keamanan yang akhir-akhir ini dinilai kurang Kondisi. Pihaknya, cukup memaklumi adanya sejumlah mobil dinas yang berganti plat hitam. “Pengguna modis berusaha untuk mengamankan set dari hal-hal yang tidak diinginkan. Dan kami pastikan tidak untuk tujuan yang lain,” tegas Kabag Umum. (DB02)
Komentar