DOMPU-Belajar dari pengalaman saat Corona menyerangnya beberapa waktu lalu. Bupati Dompu Drs H Bambang M Yasin meminta warganya tidak Jaim alias jaga imaje ketika positif terpapar virus mematikan itu.
Permintaan itu disampaikan bupati saat menghadiri kegiatan peringatan HUT ke 21 Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Dompu yang digelar di gedung PKK Dompu, Senin (14/12) pagi tadi.
Dihadapan anggota dan pengurus DWP serta sejumlah tamu undangan yang hadir, bupati menyampaikan trend kasus corona disejumlah daerah saat ini terus mengalami peningkatan. “Ancaman virus corona terus terjadi di dunia. Beberapa daerah tetangga kita zona merah. Dompu saat ini tetap orange. Kita semua harus waspada,” kata HBY sapaan akrab Bupati Dompu.
Sikap waspada menurut orang nomor wahid di Bumi Nggahi Rawi Pahu itu yakni selalu menerapkan disiplin pola hidup sehat diantaranya dengan mematuhi protokol kesehatan terhadap pencegahan Covid 19. “Wajib masker, mencuci tangan dan menghindari kerumunan itu hal penting mencegah Covid 19,” tuturnya.
Jika ada warga masyarakat Dompu yang dinyatakan positif terpapar Covid 19. Bupati meminta untuk tidak Jaim alias jaga image. “Hanya karena jaim dulu saya nyaris out. Keselamatan hanya 10 persen saja. Jadi tidak perlu jaim,” tukas profesor jagung itu.
Bupati menuturkan, perkembangan virus Corona saat ini semakin sulit diidentifikasi dari mana, siapa dan dimana tempat penularannya. “Keajaiban Allah dan do,a rakyat Dompu dan NTB alhamdulillah saya bisa pulih,” tuturnya.
Corona bukan hanya menimbulkan gejala sesak nafas. Namun saat ini virus Corona kata bupati telah bermutasi kebanyak hal seperti gatal-gatal, hilang fokus dan juga tidak konsentrasi. “Merasa tidak nyaman dengan gejala itu segeralah Swab. Lebih cepat di Swab akan lebih cepat ditangani,” ujar HBY. (DB02)
Komentar