DOMPU-Libur hari raya beberapa hari lalu, menjadi momen terbaik bagi masyarakat untuk berkumpul bersama keluarga dengan menghabiskan waktu ditempat wisata.
Salah satu tempat rekreasi yang kini menjadi favorit warga Kabupaten Dompu dan Bima yakni air terjun Oi Marai, di Desa Kawinda Toi, Kecamatan Tambora, Kabupaten Bima, NTB.
Air terjun yang berada di kaki gunung Tambora itu, belakangan ini memang menjadi primadona. Debit airnya besar, jernih dan alam nya cukup terjaga.
Bebatuan besar, suara gemercik air, pohon rindang seakan menjadi daya tarik tersendiri bagi setiap pengunjung.
Di objek wisata ini pula, para pengunjung bisa menikmati fasilitas camping ground, dan wahana arung jeram dengan bermain river tubbing.
Setiap pengunjung yang ingin menikmati keindahan objektif wisata Oi Marai diwajibkan membayar tiket masuk Rp 5. 000 tiket tracking Rp 5.000 rupiah pada hari biasa dan Rp Rp 7.500 rupiah di akhir pekan dan hari libur.
Oi Marai merupakan destinasi non pendakian yang menjadi andalan pihak Balai Taman Nasional Tambora. Selain bisa menikmati keindahan alam di lokasi air terjun. Pengunjung juga disediakan fasilitas penunjang seperti mushola, toilet dan barugak untuk beristirahat.
Bahkan pihak pengelola bekerjasama dengan PKM Tambora, Pokdarwis dan babinkamtibmas serta Babinsa menyediakan posko kesehatan dan pos keamanan. Hal ini tentu saja dilakukan untuk memastikan kenyamanan dan keamanan para pengunjung.
Aksen jalan masuk ke air terjun sudah ditata dengan rapi. Terdapat jembatan kayu dan tangga yang dibangun dengan apik dan estetik. “Kunjungan cukup ramai memang. Diidominasi wisatawan domestik,” ungkap Mirham Mauluddin, S. Hut. Kepala Resort Kawinda Toi dikonfirmasi media ini kemarin.
Berdasarkan laporan petugas loket, total jumlah kunjungan wisata Oi Marai pasca libur lebaran dari tanggal 22 hingga 25 April 2023 mencapai 2.158 orang. (DB02)
Komentar