DOMPUBICARA: Pemerintah Pusat, terus memperkuat Ketahanan Pangan Kabupaten Dompu NTB. Tahun 2025 ini pemerintah dibawah kepemimpinan H Prabowo Subiantor melalui Kementrian Pertanian RI, mengalokasikan anggaran sebesar Rp2,7 miliar.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Dompu Aris Ansyari,ST,MT menyatakan alokasi anggaran tersebut diperoleh setelah bertemu dengan staf ahli Menteri Pertanian Republik Indonesia. Dana tersebut dialokasikan untuk perbaikan irigasi seluas 600 hektar yang terdapat di wilayah utara Kabupaten Dompu atau di Kecamatan Pekat.
Menurut Aris Ansyarai lahan 600 hektar itu, merupakan lahan eks kebun mente yang kini dialih fungsikan untuk komoditi padi. ‘’Harapanya lahan itu dapat ditanami padi dengan tiga kali dalam setahun,” katanya, di Dompu akhir Mei lalu.
Anggaran itu, kata Aris untuk pembuatan saluran irigasi tehnis, yang diambilkan dari Saluran Irigasi Sori Paranggi, di Kecamatan Pekat.
Selain saluran irigasi Sori Paranggi, program ini juga dialokasikan untuk saluran irigasi Sori Na’a juga di Kecamatan Pekat.
Pembangunan saluran irigasi baru itu, merupakan salah satu dukungan program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto di bidang ketahanan pangan.
Dipilihnya Dompu untuk program tersebut, dikarenakan daerah bermotto Nggahi Rawi Pahu ini, merupakan lumbung pangan dan pemasok kebutuhan pangan nasional.
Dengan ditambah luas lahan baru untuk komoditi padi, akan semakin memperkokoh Kabupaten Dompu, sebagai sentra Lumbung Pangan Nasional. (DB01)
