Tingginya animo masyarakat, khususnya warga Kota Bima untuk melansanakan Ibadah umrah, terlihat dari banyaknya yang mengurus rekomendasi penerbitan paspor di Kantor Kementerian Agama Kota Bima.
Namun banyaknya jamaah umrah ternyata menyimpan fakta lapangan yang cukup miris, dimana masyarakat banyak mengeluhkan menjamurnya travel umrah yang melakukan penipuan hingga membawa kabur uang jamaah.
Menindaklanjuti banyaknya keluhan masyarakat tersebut Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kota Bima berinisiatif melakukan monitoring dan pembinaan kepada Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) yang beroperasi di Kota Bima.
Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah, H Furkan yang dikonfirmasi, menjelaskan tahun ini pembinaan umrah akan diintensifkan dengan berkunjung langsung ke PPIU atau yang lebih umum dikenal oleh masyarakat dengan penyebutan travel.
Untuk tahap pertama ini kami akan melakukan monitoring dan pembinaan kepada PPIU yang paling banyak memberangkatkan jamaah,” ujarnya.
Hal tersebut untuk menindaklanjuti adanya fakta lapangan khususnya di Kota Bima bahkan secara nasional dengan maraknya oknum yang mengatasnamakan PPIU tertentu untuk bertindak nakal dengan menipu jamaah Umrah.
Modusnya mengambil dana jamaah tetapi tak kunjung diberangkatkan, modus lainya dengan membanding-bandingkan harga dan menawarkan harga lebih murah yang tidak wajar, sebagian lagi ada yang memakai bendera travel lain.
Untuk itu H Furqan menghimbau kepada masyakat agar teliti, selektif dan hati-hati memilih Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU). yang pertama yang harus diperhatikan adalah masalah biaya, standar biaya minimal umrah adalah 20 juta.
”Kalau ada yang dibawah itu pasti bermasalah, jadi jangan sampai tergiur dengan harga yang murah, akan tetapi tak kunjung berangkat,”paparnya.
Selanjutnya teliti kembali rekam jejak PPIU dimaksud, bila pernah bermasalah dalam memberangkatkan Jamaah hendaknya jangan mendaftar disitu, tetapi mendaftarlah pada travel yang lancar memberangkatkan Jamaah.
Kementerian Agama juga sudah menggalakkan 5 (lima) pasti Umrah, untuk itu agar tidak tertipu masyarakat harus memastikan : (1) Pastikan Travel Berizin dapat dilihat di website Kementerian Agama degan alamat haji.kemenag.go.id (2) Pastikan Penerbangan dan Jadual Keberangkatan, (3) Pastikan Program Layanannya, (4) Pastikan Hotelnya, dan (5) Pastikan Visanya. (DB01)
Komentar