Gelar Apel 1000 Kader, GP Ansor Deklarasikan Pilkada Damai

DOMPU-Dedikasi dan konsistensi Gerakan Pemuda (GP) Ansor dalam mengawal proses demokrasi tidak perlu diragukan lagi.

Pada perhelatan Pilkada Kabupaten Dompu dan Pilgub NTB tahun ini, GP Ansor juga secara aktif ikut mengawal.

Sebagai wujud komitmennya. Kamis (31/10) sore tadi, GP Ansor Kabupaten Dompu menggelar apel 1000 kader. Kegiatan yang dipusatkan di lapangan Beringin komplek kantor Bupati Dompu itu diikuti anggota Banser, OKP, dan peserta Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD).

Kegiatan yang dirangkaikan dengan PKD itu, juga dihadiri langsung Pjs Bupati Dompu, unsur Forkopimda, pihak KPU dan Bawaslu, pengurus Nahdlatul Ulama (NU) dan sejumlah tamu undangan lainnya. “Ini sebenarnya apel stack holder untuk kawal pilkada damai,” ungkap Arman, SE, saat menyampaikan sambutannya.

Momentum Pilkada saat ini, kata Arman menjadi atensi pihak GP Ansor untuk ambil bagian dalam upaya menyukseskan pelaksanaan pilkada serentak secara damai. “Apel kader dan pelatihan dasar ini penting karenamelihat dinamika saat ini yang cukup menguras tenaga dan pikiran,” katanya.

Arman meminta peserta apel, dan tamu undangan yang hadir agar bersinergi untuk mendukung pelaksanaan Pilkada damai. Sehingga hasil demokrasi akan lahir pemimpin yang lebih baik. “Ini tanggung jawab kita semua. PKD pun memiliki tanggung jawab moral,” tuturnya.

Sementara itu, Pjs Bupati Dompu sangat mengapresiasi pelaksanaan kegiatan tersebut. Menurutnya, GP Ansor telah terbukti komitmen dan konsistensi dalam mengawal proses pembangunan negara. “Dan hari ini pun GP Ansor terus membuktikan,” kata Baiq Nelly Yuniarti yang diaplaus peserta apel.

Dedikasi dan konsistensi serta komitmen tinggi yang sema ini melekat erat di tubuh GP Ansor, kata Pjs Bupati itu tidak terlepas dari diklat yang secara intensif dilaksanakan. “Peserta harus ikut semua materinya. Jangan saat pembukaan 100 orang hadir. Penutupan malah 10 orang,” ujarnya.

PJs berharap, kedepan setelah PKD selesai dilaksanakan akan lahir kader GP Ansor yang semakin militan dalam mengawal proses pembangunan di Bumi Nggahi Rawi Pahu. (DB02).