oleh

Jadwal Peresmian Bendungan Tanju oleh Presiden Dimajukan

DOMPU–Jadwal peresmian bendungan Tanju, Senin pagi besok oleh Presiden Joko Widodo dimajukan.

Rencana awal prosesi peresmian Bendungan Tanju akan dilaksanakan pada pukul 09.00 Wita. Namun karena harus menyesuaikan dengan agenda Presiden, pihak panitia terpaksa harus memajukan ke pukul 07.00 Wita.

Juru bicara resmi Pemkab Dompu, Ardiansyah SE kepada media ini mengatakan, bahwa pihaknya telah mendapatkan kepastian perihal rencana kunjungan Presiden Jokowi. “Iya senin besok bapak presiden tiba di Dompu,” katanya.

Berdasarkan informasi terbaru yang disampaikan pihak kepresidenan Minggu sore ini, jadwal kegiatan Presiden untuk meresmikan Bendungan Tanju sedikit bergeser dan dimajukan dari rencana awal. “Jadwal dimajukan pukul 07.00 Wita, semua undangan kita harapkan hadir lebih awal. Ini menyesuaikan dengan agenda bapak presiden,” katanya.

Mengingat limit waktu yang singkat dan sifatnya mendadak. Pihak Pemkab Dompu menyampaikan permakluman kepada seluruh komponen masyarakat Bumi Nggahi Rawi Pahu terutama yang telah menerima undangan, aga bisa lebih memahami kondisi yang ada. “Informasi ini sebagai pemberitahuan resmi pemerintah terkait perubahan jadwal dimaksud. Mohon dimaklumi,” tutur Kabag Humas.

Memaksimalkan pelaksanaan kegiatan dimaksud. Pihak Pemkab Dompu sejak awal telah melakukan berbagai persiapan untuk penyambutan Presiden yang dikenal humoris itu.

Bahkan Jumat pagi kemarin, Bupati Dompu Drs H Bambang M Yasin turun tangan dan memimpin langsung aksi gotong royong membersihkan ruas jalan di kompleks pasar Manggelewa.

Seluruh pegawai Pemkab Dompu, pihak TNI Polri dan elemen masyarakat tampak cukup antusias dan berpartisipasi aktif mempersiapkan lokasi kegiatan.

Warga Desa Tanju, Kecamatan Manggelewa, sebagai tuan rumah kegiatan itu tampak sibuk melakukan berbagai kegiatan salah satunya yakni membersihkan pekarangan dan serentak melakukan pengecatan pagar halaman rumah masing-masing. (DB02)

Komentar

Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Bijaklah dalam pemilihan kata yang tidak mengandung pelecehan, intimidasi, dan SARA. Salam hangat. [Redaksi]