DOMPU—Kunjungan kerja DPRD Dompu Ke Kabupaten Takalar Sulawesi Selatan 9-12 september lalu berhasil mengunjungi Pabrik Gula (PG) Takalar yang terletak diwilayah Polongbangkeng.
27 anggota DPRD Dompu minus tiga DPRD tak hadir karena sakit melihat secara langsung pengoperasian perusahaan yang berhasil meningkatkan kesejahteraan petani tebu disekitar kawasan itu. Mereka diterima oleh salah satu kepala bagian perusahan tersebut, Suryanto didampingi oleh sejumlah stafnya.
Ketua DPRD Takalar H Djabir Dg Bonto ikut mengantar rombongan DPRD Dompu yang dipimpin oleh Yuliadin Bucek langsung kemarkas pabrik gula tersebut. Dalam kata-kata penerimaanya Suryanto menjelaskan bahwa eksistensi pabrik gula telah berhasil menggerakan roda perekonomian di tiga kabupaten sekaligus.
Hubungan antara perusahaan dan petani tebu dikatakanya berjalan cukup baik yang diatur oleh regulasi yang menguntungkan kedua belah pihak. Menurutnya dalam memanfaatkan potensi tebu disana prosentase terbesar ada ditangan petani yakni 65 persen sisanya 35 persen adalah untuk perusahaan. ‘’Karena itu petani tebu disini cukup sejahtera,’’ akunya.
Wilayah Takalar dan Kabupaten Dompu disebutnya memiliki kesamaan, karena itu rencana pemerintah daerah untuk mendukung pembangunan pabrik gula di Dompu sangatlah tepat. ‘’Kami yakin Kabupaten Dompu lebih luas untuk pengembangan komoditas tebu,’’ paparnya.
Konflik antara perusahaan dengan petani diakuinya bukan tak pernah ada, tetapi itu semua berhasil diselesaikan dengan memberikan keyakinan bahwa masa depan akan lebih baik.
Sementara ketua DPRD Kabupaten Takalar Sulsel H Djabir Dg Bonto mengemukakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat tidak bisa hanya mengandalkan uang APBD, melainkan harus diusahakan ada investasi-investasi yang akan menggerakan roda ekonomi. ‘’Uang APBD tidak seberapa bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat, tetapi uang investasi jauh lebih besar dalam menggerakan roda ekonomi,’’ jelasnya.
Dia juga mengaku sebagai pimpinan DPRD dia lebih banyak memperoleh pendapatan pada areal petani tebu. Dia juga mengakui keberhasilan untuk menduduki orang nomor satu di DPRD Takalar karena menguasai petani tebu. ‘’Saya sebagai ketua kelompok petani membawahi ratusan orang, makanya saya berhasil menjadi ketua DPRD,’’ jelasnya.
Karena itu dia juga menyarankan agar rencana pembangunan pabrik gula didaerah Kabupaten Dompu harus didukung sepenuhnya. Sementara ketua DPRD Dompu Yuliadin Bucek usai meninjau pabrik gula di Kabupaten Takalar mengemukakan pada dasarnya kehadiran pabrik gula didaerah sangat menguntungkan.
Tentu saja dalam menerima kehadiran perusahaan hendaknya transparan dengan gencar melakukan sosialisasi kemasyarakat.
Komentar