Badai Lua menyerang Kabupaten Dompu beberapa hari terakhir ini, akibatnya sejumlah aktifitas terganggu, bahkan listrik pada kamis 15/3 mati sekitar sembilan jam lamanya. Tidak itu saja akibat badai itu melumpuhkan aktifitas disejumlah wilayah perairan di Kabupaten Domu.
Badai Lua benar-benar meresahkan masyarakat Kabupaten Dompu, selain menjungkalkan sejumlah pepohonan yang tinggi juga merusak sejumlah rumah milik penduduk, beberapa fasilitasitas pemerintah seperti sekolah juga roboh dihantam angin ini.
Menurut catatan geologis, badai ini akibat dampak badai tropis di Australia dan menyerang wilayah-wilayah disekitarnya. Indonesia yang berbatasa dengan negara kanguru itu terutama Kabupaten Dompu cukup parah menerima terjangan badai tersebut.
Hingga hari ini badai itu masih berlangsung dan diperkirakan beberapa hari kedepan badai dengan kecepatan angin rata-rata 40 km perjam masih berlangung. Pemerintah melarang warga terutama nelayan untuk beraktifitas karena ketinggian gelombang saat ini bisa mencapai lima meter.
