DOMPU—Siswi SMA Negeri I Dompu Nurul Auliyah mengkritisi langsung kebijakan Bupati Dompu yang dinilai belum tajam mengarahkan policenya disektor agama, itu dibuktikan belum pernahnya Bupati masuk kesekolah dan mengajak pelajar untuk shalat bersama-sama. Kritikan itu disampaikan Auliyah saat diberikan kesempatan bicara dalam dialog yang berlangsung diruang rapat Bupati selasa.
Nurul mengakui untuk sector ekonomi Bupati telah berhasil membuat program yang mampu mengangkat tingkat kesejahteraan masyarakat dengan program andalan Pijar terutama jagung. Tetapi program itu perlu diselaraskan dengan menajamkan lagi pada sector agama dengan program yang bisa dirasakan langsung. ‘’Bukan tidak ada perhatian terhadap sector agama, tetapi tolong dipertajam lagi,’’ pinta Nurul Auliyah.
Bupati Dompu Drs H Bambang M Yasin dalam tanggapanya mengemukakan bahwa pihaknya telah memberikan perhatian penuh disektor agama ini. Soal ajakan untuk shalat bersama disekolah diakui Bupati memang belum dilakukan pada SMA Negeri I tempat Nurul Auliyah bersekolah, tetapi diberbagai tempat saat shalat tiba selalu hal itu dilakukan secara bersama-sama.
Bupati Dompu Drs H Bambang sebanarny adalah salah satu Bupati yang konsen menjalankan syariat agamanya, salah satu kebijakanya adalah meniadakan acara-acara yang tidak bermanfaat dan bertetantangan dengan nilai-nilai yang dianut. Seperti acara hiburan nyanyi-nyanyi dengan menggunakan organ tunggal dipendopo H Bambang meniadakanya karena dinilai tidak banyak membawa manfaat. (db-01)
