oleh

2019, Bupati Ancam ‘Hajar’ Pejabatnya

DOMPU-Bupati Dompu Drs H Bambang M Yasin mengancam akan menghajar para pejabat ‘nakal’ dan tak konsisten dalam menhalankan tugasnya sebagai aparatur pemerintah.

”Tahun 2019 apa harus dihajar akan saya hajar,” tandas Bupati mengungkapkan kekesalanya dihadapan ratusan ASN yang menghadiri HUT Dharma Wanita Persatuan (DWP) yang ke 19 digedung Sama Kai, Kamis, 6 Desember 2018.

Kekesalan Bupati dipicu sikap oknum beberapa pejabat yang dinilainya tak beretika saat menghadiri acara HUT yang dimaksud. Bayangkan belum selesai acara HUT sudah ada yang pulang tanpa permisi padahal dirinya masih berada disitu.

Seharusnya kata Bupati ketika masih ada atasanya, pejabat tak beranjak ditempat tersebut. Berbeda dengan sikap TNI-Polri mereka tak akan bergeser semasih pimpinanya berada disebuah acara.

Bupati juga menyentil kelakuan pejabat Dompu ketika mau dipromosikan jabatanya, segalam macam kue di bawa istrinya di Pendopo. Tetapi ketika sudah dilantik, tidak ada satupun yang nongol di pendopo.

Begitu juga kata Bupati, ketika pimpinan OPD hendak mengurus SPPD keluar daerah, orang suruhannya rela berjam-jam menunggu SPPD-nya ditandatangani. Tetapi ketika dipanggil untuk menjalankan tugasnya, ada seribu satu macam alasan dibuat.

“Menjadi pimpinan OPD di Kabupaten Dompu betul-betul sangat enak, enaknya karena itu, semuanya ingin menang sendiri, “ungkapnya.

Tidak hanya itu, Bupati juga mengkritik sikap oknum pimpinan OPD yang melempar semua persoalan ke dirinya, tetapi ketika giliran mendapatkan enaknya tidak satupun melemparkan ke dirinya, “Itulah kelakuan oknum pimpinan OPD di Dompu, “ujarnya.

Bupati mengingatkan, bahwa cara maupun sikap seperti itu ditahun 2019 dihilangkan. Karena dirinya akan mengakhiri kesabaranya selama tahun 2018. “Apa yang harus dihajar tahun 2019 akan saya hajar, “Tegas Bupati. (DB01)

Berita ini sebelumnya juga termuat di Tribun Sumbawa.com dengan judul “Dinilai Tidak Beretika dan Tidak Sopan” Bupati Sentil Sikap Oknum Pejabat Dompu

Komentar

Komentar sepenuhnya tanggung jawab pribadi. Bijaklah dalam pemilihan kata yang tidak mengandung pelecehan, intimidasi, dan SARA. Salam hangat. [Redaksi]